Setiap pengguna pasti menginginkan kinerja ponsel yang optimal berdasarkan kecepatan sistemnya dalam memproses berbagai perintah.
Meski kini banyak ponsel yang sudah disisipi spesifikasi mumpuni, tetap tidak menutup kemungkinan suatu saat kinerja ponsel melambat karena berbagai penyebab. Untuk itu banyak yang mempercayai pihak ketiga yakni aplikasi agar HP tidak lemot untuk mengatasi kinerja yang lambat tersebut.
Perlu diketahui, ponsel yang semakin hari semakin lambat disebabkan oleh banyak faktor diantaranya terlalu sering digunakan tanpa istirahat hingga menumpuknya file cache yang tidak juga dibersihkan.
Cara termudah untuk mengembalikan kinerja ponsel adalah dengan memulai ulang perangkat dengan restart. Tentu saja tidak semata-mata cara tersebut sukses begitu saja, untuk itu dibutuhkan rekomendasi aplikasi berikut :
1. Buang File Sampah Melalui Clean Master
Seperti yang disebutkan sebelumnya, salah satu penyebab ponsel menjadi lemot adalah banyak file cache atau sampah yang menumpuk. Layaknya sebuah rumah, sampah yang menumpuk tentu akan menyita ruangan sehingga terasa lebih sempit dan pengap.
Sampah file cache ini semestinya dibersihkan dengan berkala dan salah satu rekomendasi aplikasinya adalah Clean Master.
Bagi yang masih meremehkan adanya file cache, cukup buktikan kinerja ponsel yang akan meningkat sekitar 40% ketika Clean Master dijalankan.
Bukan hanya itu, Clean Master juga dapat menyortir file atau aplikasi yang sekiranya tidak dibutuhkan untuk ikut dibersihkan. Sebelum dieksekusi, pengguna akan mendapat pemberitahuan file apa saja yang direkomendasikan untuk dibuang.
2. Istirahatkan Software dengan Aplikasi Greenify
Beberapa aplikasi pada ponsel tanpa diketahui tetap bekerja di latar belakang meski telah ditutup. Hal ini tentunya akan menyita RAM dan berdampak pada kecepatan sistem dalam memproses perintah lain.
Untuk itu, Greenify hadir dengan tugas menggiring aplikasi latar belakang untuk berhibernasi dengan cara dinonaktifkan. Hasilnya, RAM sesak menjadi lebih luas dan kecepatan ponsel meningkat.
Jika sebelumnya pengguna sering menghadapi force close atau aplikasi yang berhenti tiba-tiba, adanya Greenify meminimalkan kemungkinan ini terjadi. Dengan aplikasi berjalan yang dibatasi, bukan saja RAM yang diuntungkan namun baterai pun akan lebih awet dari biasanya.
Setelah menginstall aplikasi ini, pengguna dapat bermain game tanpa gangguan force close ataupun baterai yang cepat melemah.
3. Tingkatkan Kecepatan Ponsel dengan DU Speed Booster
Jangan berkecil hati ketika memiliki ponsel dengan RAM kecil namun ingin kecepatannya terjaga. DU Speed Booster membantu pengguna mengatasi ponsel lemot yang disinyalir dapat meningkatkan kecepatan sampai 60%.
Bukan hanya membersihkan file sampah saja, aplikasi ini juga dapat berkamuflase menjadi pendeteksi virus yang hinggap pada ponsel. Cukup dengan sekali tekan, masalah ponsel lemot dapat diatasi.
4. Kontrol Layar dengan Juice Defender
Rekomendasi aplikasi agar HP tidak lemot kali ini mengusung tema pengaturan layar dimana, tampilan layar juga berpengaruh pada kinerja ponsel. Layar dengan kontras pencahayaan tinggi sudah pasti menguras baterai dan dalam jangka panjang menyumbang masalah pada kecepatan ponsel.
Juice Defender menawarkan pengaturan yang dapat membantu pengguna mengatasi HP lemot dengan setting yang beragam.
5. Pindahkan Aplikasi pada Memori Internal Melalui Link2SD
Lagi-lagi banyaknya aplikasi yang terinstall menyebabkan memori internal penuh dan dampaknya kinerja ponsel menjadi lebih lambat dari biasanya. Jika pengguna memasang Link2SD pada ponsel, software tersebut akan bekerja mengangkut aplikasi dari memori internal ke memori eksternal yang dipasang.
Maka kemudian, dengan begitu ruang penyimpanan internal akan lebih luas dan program lain dapat kembali berjalan lancar.
Itulah beberapa rekomendasi aplikasi agar HP tidak lemot yang bisa segera dipasang pada ponsel. Sebelum memasang aplikasi di atas, ada baiknya pengguna mengetahui terlebih dulu apa yang menyebabkan ponsel lemot sehingga dapat memilih aplikasi yang tepat.
Maka, dengan tidak banyak aplikasi baru yang dipasang, hal tersebut juga akan membantu menyediakan ruang untuk program lain berjalan.